Kayu manang sering disebut dengan kayu menang, berasal dari kayu ulin atau
kayu besi, berbentuk seperti potongan kayu pada umumnya. Tetapi kayu ini bukan
kayu biasa dan kayu ini memiliki tuah tersendiri, pada umumnya kayu ulin
apabila direndam air dia akan tenggelam, tetapi jenis kayu ulin manang ini tidak
akan tengelam dan akan mengapung bila direndam kedalam air. Berukuran panjang 10cm. Berwarna
kecoklat-coklatan dan memiliki urat kayunya bergaris-garis pada dasar kayunya Suatu media yang diambil dari proses alam yang memiliki kekuatan
secara alami.
Dalam penyebutan kayu manang atau kayu menang bukanlah nama
sebuah pohon kayu, akan tetapi jenis pohon kayu ulin apabila berdekatan dengan
tanaman pohon kayu lainnya misalnya pohon beringin, pohon jati, pohon akasia
atau pohon lainnya maka tumbuh pohon kayu yang ada disekitarnya akan diserap
energi pohon atau kayunya oleh kayu pohon ulin jenis ini sehingga pohon yang
disekitarnya akan mati, kering dan akhirnya rubuh, tetapi jenis pohon ulin ini
tetap hidup dan kokoh sehingga disebutlah dengan nama kayu menang atau dalam
bahasa kalimantan disebut kayu manang.
SEBAGAI SARANA
Kayu manang dipercaya untuk merangsang untuk
berfikir yang positif serta mengurangi bahkan melenyapkan semua negatif
yang ada didalam tubuh, Sarana pelaris dalam usaha. melancarkan segala macam
usaha, Sarana melancarkan bisnis. Sarana memiliki kewibawaan dan disegani oleh musuh,
agar mendapat pangkat dan kedudukan serta mempermudah meraih pangkat, kedudukan
tersebut, Sarana keberuntungan dan kesuksesan dalam hidup, Sarana
dikasihi oleh manusia, Sarana terhindar dari fitnah, selamat dari segala
kejahatan manusia, dan binatang, ( Di Maharkan Rp.200.000,- )